Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) membuat skenario gempa dari aktivitas pergerakan Patahan atau Sesar Cimandiri.
Skenario memilih tiga segmen yang diperhitungkan mampu mencetuskan kekuatan gempa yang dampak guncangannya berkisar VI hingga VII MMI alias berkekuatan sangat merusak.
Menurut Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, skenario itu dibuat untuk kewaspadaan.
“Yang penting jangan nakut-nakutin,” katanya, Kamis 3 Maret 2023.
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini: Seluruh Wilayah Berawan Hingga Jumat Malam Sesar Cimandiri tergolong aktif dengan tipe sesar geser mengiri oblique yang dominan naik.
Panjang zona sesarnya sekitar 100 kilometer dan memiliki slip rate geodetic berkisar antara 0,4 hingga 1,0 milimeter per tahun.
Di antara kejadian gempa terkini yang dipicu aktivitas sesar ini adalah yang terjadi pada Selasa malam lalu, 28 Februari 2023.
Menurut penelitian, Sesar Cimandiri terbagi atas enam segmen utama, yaitu segmen Loji, Cidadap, Nyalindung, Cibeber, Saguling, dan Padalarang.
Adapun BMKG pada skenario ini memakai tiga segmen, yakni Cimandiri, Nyalindung-Cibeber, dan Rajamandala.
Dampak gempa Sesar Cimandiri dari ketiga segmen berkisar VI hingga VII MMI.
Rinciannya, dari hasil penelitian, Segmen Cimandiri di wilayah Sukabumi memiliki potensi gempa magnitudo maksimum 6,7.
Sementara di Segmen Nyalindung-Cibeber magnitudo maksimum 6,5 mencakup wilayah Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi dan Kabupaten Cianjur.
Adapun Segmen Rajamandala magnitudo maksimum 6,6 berada di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan dan Gelombang Tinggi di Beberapa Wilayah Indonesia Intensitas guncangan pada skala intensitas VI MMI berarti getaran dirasakan oleh semua penduduk.
Kebanyakan semua terkejut dan lari ke luar, plester dinding jatuh, dan cerobong asap pada pabrik rusak, dan menimbulkan kerusakan ringan.
Sementara jika sampai skala VII MMI, gempa membuat setiap orang ke luar rumah, terjadi kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.
Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik bisa hancur.
Guncangan gempa pun terasa oleh orang yang sedang menumpang kendaraan.
Segmen Cimandiri sepanjang 23 kilometer memanjang dari barat ke timur melalui Kabupaten Sukabumi yaitu Kecamatan Simpenan dan Warungkiara dengan jenis patahan naik (reverse fault).
Segmen kedua, Nyalindung-Cibeber sepanjang 30 kilometer dengan jenis patahan naik (reverse fault), memanjang dari barat ke timur melalui Kabupaten Sukabumi yaitu Kecamatan Jampang Tengah, Purabaya, Nyalindung, dan Geger Bitung.
Segmen Rajamandala sepanjang 45 kilometer melintasi Kabupaten Cianjur (Kecamatan Campaka, Cibeber, Bojongpicung, Haurwangi) dan Kabupaten Bandung Barat (Kecamatan Cipatat dan Padalarang) dengan tipe patahan mendatar atau strike slip.
Pilihan Editor: Intel dan Microsoft Isyaratkan Segera Hadir Windows 12